JANJI-JANJI ALLÂH TAALLA SUDAH PANTASKAH KITA MENDAPATKANNYA?
Allâh Ta’alla memberikan banyak janji kepada orang-orang yang beriman. Diantara janji-janji itu, ada yang akan didapatkan dalam kehidupan di dunia dan ada pula yang akan diraihnya dalam kehidupan di akhirat. Diantara janji itu, ada yang disampaikan langsung oleh Allâh Ta’alla melalui firman-firman-Nya dan ada pula yang disampaikan melalui Rasûlullâh ﷺ .
Allâh Ta’alla berfirman yang artinya :
Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertaqwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya. (QS. Al-A’raf/7:96)
Allâh Ta’alla juga berfirman, yang artinya,
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal shaleh, mereka diberi petunjuk oleh Rabb mereka karena keimanannya, dibawah mereka mengalir sungai-sungai di dalam surga yang penuh kenikmatan. (QS. Yunus/10:9)
Dalam ayat lain, Allâh Ta’alla juga berfirman yang artinya:
Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal shaleh, mereka diberi petunjuk oleh Rabb mereka karena keimanannya, dibawah mereka mengalir sungai-sungai di dalam surga yang penuh kenikmatan. (QS. At-Taghabun/64:9)
Rasûlullâh ﷺ bersabda:
عَجَبًا لِأَمْرِ الْمُؤْمِنِ، إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ لَهُ خَيْرٌ، وَلَيْسَ ذَاكَ إِلَّا لِلْمُؤْمِنِ، إِنْ أَصَابَهُ خَيْرٌ فَشَكَرَ كَانَ لَهُ خَيْرٌ، وَإِنْ أَصَابَهُ شَرٌّ فَصَبَرَ كَانَ لَهُ خَيْرٌ
Sungguh mengagumkan urusan kaum Mukminin itu. Semua urusannya adalah baik untuknya dan itu hanya didapatkan oleh kaum Mukminin. Jika dia diberi kebaikan, dia bersyukur, maka itu menjadi baik baginya. Dan jika dia ditimpa keburukan, dia bersabar, sehingga itu juga menjadi baik baginya
Ayat-ayat dan hadits-hadits yang berisi janji-janji Allâh Ta’alla untuk orang-orang beriman masih begitu banyak. Namun perlu dipertanyakan, apakah janji-janji itu akan diberikan kepada semua yang dihatinya ada keimanan ataukah akan diberikan kepada yang telah memenuhi karakter-karakter tertentu? Kalau kita perhatikan, ternyata janji-janji itu terkait dengan syarat-syarat yang harus dipenuhi. Jika syarat-syaratnya terpenuhi, maka janji Allâh Ta’alla pasti akan terlaksana. Karena Allâh Ta’alla tidak akan pernah mengingkari janji-janji-Nya dan tidak akan ada apapun yang bisa menghalangi Allâh Ta’alla dari merealisasikan janji-Nya.
Misalnya, firman Allâh Ta’alla , yang artinya,
“Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, (yaitu) orang-orang yang khusyuk dalam shalatnya,dan orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tiada berguna, dan orang-orang yang menunaikan zakat, dan orang-orang yang menjaga kemaluannya, kecuali terhadap istri-istri mereka atau budak yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela. Barang siapa mencari yang di balik itu maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas. Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya, dan orang-orang yang memelihara shalatnya. Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi, (yakni) yang akan mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya. (QS. Al-Mukminun/23:1-11)
Ayat-ayat ini memberitakan enam sifat orang-orang beriman yang akan akan meraih keberuntungan. Karena mereka dimasukkan oleh Allâh Ta’alla ke dalam surga Firdaus di akhirat kelak. Mereka kekal di dalamnya.
Ayat dan hadits yang senada dengan ini banyak, yaitu janji Allâh Ta’alla yang dikaitkan dengan orang-orang beriman dengan sifat-sifat tertentu. Dengan ini, patut kita bertanya kepada diri kita sendiri, apakah kita ini termasuk orang-orang yang telah memenuhi syarat untuk meraih janji-janji Allâh Ta’alla itu? Jika merasa belum, semoga ayat-ayat dan hadits-hadits yang berisi janji-janji itu bisa menjadi motivator bagi kita untuk memenuhi syarat-syarat tersebut.
Hanya kepada Allâh Ta’alla , kita memohon pertolongan agar diberi kekuatan dan taufiq untuk mewujudkan keinginan-keinginan kita yang baik.
Artikel asli: https://majalahassunnah.net/tajuk/janji-janji-allah-taalla-sudah-pantaskah-kita-mendapatkannya/